Thursday, October 3, 2013

Dulu (VS) Sekarang



Apa yang ada dipikiran kalian, sejenak ketika melihat foto ini? Iya, terlihat biasa saja sih, itu menurutku. Namun, ketika kalian berada tepat pada tempat dan waktu yang sama bersama mereka (baca: anak-anak SD), itu akan terlihat WOW gitu. Ya iyalah, secara gitu...

Ketika itu, ehmmm... siang hari pas ketika waktu menunjukkan anak sekolahan bubaran. Aku bersama dua teman (Martha dan Nabil) lagi asyik nih nogki-nongki (nongkrong sambil ngopi). Kita diam sejenak, ketika sekitar 3 anak yang naik di paviliun tempat di mana aku bersama dua teman asyik bercengkrama. Sontak, kami menoleh karena suara ramai mereka (anak-anak SD tersebut). Biasa aja sih, tapi jujur, ketika melihat mereka, aku langsung mikir: "dulu umur segitu, kalau pulang sekolah aku ngapain ya?" ya, langsung pulang-lah... itu yang harus kalian tau, yah, pulang-makan-ganti baju-kemudian main. Oke... *kembali ke pokok bahasan.*

Seorang anak SD: "Kak, kursinya ini gak dipakek kan? Pinjem ya?!" Dengan fasih si bocah itu menghampiri kami. Aku hanya tersenyum sambil ngangguk, Nabil bengong, dan Martha rada heran dan gemesh. Oke, aku tau kayaknya apa yang ada dipikiran kedua temanku tersebut, "ini bocah gak ada takutnya ya sama orang gedhe?!" Hahhaaa... anak zaman sekarang gitu loh... Kalo zamanku, udah liat mata melotot aja udah ngibrit tunggang langgang. Si anak SD menyeret kursi dengan santainya, kemudian berkelompok bertiga dan sesaat kemudian mereka ngobrol yang aku sendiri gak jelas, apa yang mereka obrolkan. Cerdas! Mereka cerminan anak "cerdas" zaman sekarang, yang amat-sangat... ya gitu deh... :p

Yah itu, WOW banget rasanya, anak-anak sekitar umur 8/9 tahunan kayaknya, mereka bertiga dengan asyiknya nongkrong sambil masing-masing membawa es kemasan yang dijual di cafe tersebut, dan kemudian datang seorang pelayan dan membawa steak. Tepat, itu pesanan anak-anak SD tersebut. Subhanallah... Keren yah mereka? Jujur, aku iri. Dulu, uang saku Rp. 500.00 itu adalah uang yang paling gedhe yang aku pegang. Tetep, Alhamdulillah... :)
*LOL... ini fakta bukan omongan belaka cuuy... (begitu adanya)*

Oke-oke... Bukan masalah besar kok ini. Cuma aja, aku lagi ngebandingin anak-anak zaman-ku yang dulu dengan anak-anak zaman sekarang. HHahahha... *ini bukan nge-judge kok, ini fakta! ciyussaan...*

Ya sudahlah ya, hidup-hidup mereka jadi ya suka-suka mereka, begitu juga sebaliknya... Ayeeey... Oke, sekian dan terima kasih. Selanjutnya, kita akan bertemu dengan tulisan dan tema GJ dengan penulis yang super duper GJ juga. Hahhahaa... Bye! :p

-MdN-

Tuesday, October 1, 2013

#WelcomeOktober

WELCOME OKTOBER....

I hope to do my best more than yesterday. 
Oktober, be nice yaah?!
Oktober, I hope all of the anxiety soon be over. Yeeah... Amiiin :)

Yiiipp, memang harus di-target-kan. Ini untuk senyum ibuku. Aku janji, akan mengembangkan senyum bahagiamu itu, Mak. Aku janji akan menebus lelahmu itu. Hanya berharap tak akan lagi ada lelah menyelimutimu. I love you Mom. :*

Ini untuk orang-orang yang selalu ada buat aku. Cak Put, Cak Abib... Maaf, jika diam-diam telah mengecewakan kalian. Aku janji, akan menebusnya. Yah, dengan caraku. Terima kasih selalu ada dan tetap melindungiku meski kalian jauh. I love you both. :*

Ini untukmu, sahabatku, Siti. Thanks for everything cuuuy... Saat semua orang terdekat dan dunia menjauh, kau justru mendekat dan mendekapku, memegangi sayap patah yang (hampir) tak mampu terbang lagi. Sahabat yang selalu menjaga ketika aku mulai lengah, sahabat yang menguatkan ketika aku mulai rapuh. Sahabat yang menyemangati ketika aku mulai lelah. Yeeah, it's you. Semoga akan selalu menjadi seperti ini. Teman, sahabat, bahkan saudara. Big hug and kisses foyuuh :*

Teman-teman yang selalu ada dan tak bisa ku sebutkan nama kalian, namun meski tanpa ku sebut, itu bukan berarti kalian tak berarti. karena kalian adalah hal yang menarik dalam perjalanan hidupku. I love You all... :)

Oktober...
aku harus bisa! Harus! Tak ada kata menyerah! Orang-orang yang peduli padaku saja yakin aku bisa, kenapa aku tidak.

Tuhan, bimbing aku memulainya lagi... Mungkin tidak secara kilat, namun setidaknya aku mampu bangkit kembali. Karena aku yakin aku sanggup. Aku bisa lebih dari yang orang lain bayangkan. Stay calm! Yakin, semua akan indah pada waktunya, hanya saja semuanya butuh proses. Mungkin tidak singkat, tapi yakinlah, semuanya akan terselesaikan. Pray for me... Bismillahirrahmanirrahiim... :)

Oktober, wish me luck!! Amiin :)

-MdN-